Xwarta, Jakarta – Belanja iklan bakal calon presiden (capres) PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, selama Agustus 2020 sampai 24 Oktober 2023 mencapai Rp 3,616 miliar.
Mengutip Kompas.id yang merujuk data Ad Library dari Meta Platform, ada 283 akun yang beriklan soal Ganjar di media sosial (medsos).
Proporsi belanja iklan terbesar mantan Gubernur Jawa Tengah itu berasal dari patungan relawan dan pendukungnya yang mengatasnamakan akun iklan Ganjar Nusantara Indonesia. Sejak Agustus 2020 hingga sekarang, belanja iklannya mencapai Rp 1,88 miliar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Nilai ini merupakan akumulasi dari 168 akun, di mana nilai belanjanya bervariasi. Mulai dari ratusan ribu, jutaan, ada juga satu akun yang merogoh kocek Rp 116,7 juta.
Selain Ganjar Nusantara Indonesia, akun dengan biaya iklan terbesar lainnya yakni Melihat Indonesia. Akun ini menghabiskan dana sebesar Rp 464,9 juta dalam 3 tahun terakhir.
Merunut metadata di Ad Library Meta, Melihat Indonesia merupakan akun Instagram dan Facebook yang dibuat pada Maret 2020.
Kubu Ganjar mencatatkan peningkatan nilai belanja iklan yang cukup tinggi hingga 72 persen. Tercatat, rata-rata biaya iklan Ganjar pada Agustus 2023 dan September 2023 menyentuh Rp 330 juta.
Angka ini meningkat menjadi Rp 570 juta pada Oktober 2023. Besaran tersebut mengindikasikan bahwa deklarasi dan pendaftaran capres-cawapres yang digelar pada Oktober ini mendorong belanja iklan.
Berikut perincian nilai rata-rata belanja iklan Ganjar di Facebook dan Instagram dalam tiga bulan terakhir:
4 Agustus-24 September 2023
- Melihat Indonesia: Rp 89,21 juta
- Ganjar Nusantara Indonesia: Rp 73,48 juta
- Ganjar-Fans: Rp 40,10 juta
- Entitas lainnya: Rp 127,14 juta
- Total: Rp 329,93 juta
25 September-24 Oktober 2023
- Melihat Indonesia: Rp 159,97 juta
- Ganjar Nusantara Indonesia: Rp 100,11 juta
- Ganjar-Fans: Rp 72,24 juta
- Entitas lainnya: Rp 237,58 juta
- Total: Rp 569,90 juta
Biaya yang dihabiskan Ganjar untuk belanja iklan selama Agustus 2020 sampai 24 Oktober 2023 itu tak sampai separuh dari pengeluaran bakal capres Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto.
Pada periode yang sama, Prabowo mengeluarkan Rp 8,67 miliar untuk belanja iklan di media sosial.
Berbeda dengan Ganjar yang memiliki ratusan akun iklan, kubuPrabowo terkonsentrasi pada dua akun iklan besar yakni Indonesia Adil Makmur dan akun Bakti untuk Rakyat.
Sementara, bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, menghabiskan Rp 930,54 juta untuk belanja iklan, paling kecil dibandingkan dua bakal capres lainnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga menggunakan sejumlah akun untuk beriklan, di antaranya, Unboxing Anies, Fakta Anies Baswedan, Aksi Tanggap Anies, dan Suara Anies.
Dengan demikian, total belanja iklan tiga bakal capres di media sosial selama Agustus 2020 sampai 24 Oktober 2023 jumlahnya mencapai Rp 13,212 miliar.